Foto Tipuan Mc Kinley Karya Frederick Cook

Frederick Cook menjadi salah satu penipu paling terkenal dalam sejarah eksplorasi, dan dia juga orang yang paling tidak kompeten atas klaimnya.

Pada tahun 1906 Cook mengklaim melakukan pendakian pertama Denali di Alaska, yang juga dikenal McKinley. Namun dalam kurun waktu 4 tahun ada bukti fotografis menyanggah kisahnya secara dramatis.

Pada tahun 1909 ketika kembali dari Kutub Utara, Cook mengklaim telah mencapai Kutub Utara, dan dia tidak dapat menunjukan cukup bukti untuk klaim tersebut. Sebagai lazimnya seorang penipu, dia akhirnya dihukum pada tahun 1923 setelah terbukti menipu investor atas bisnis minyak dan dijatuhi hukuman 14 tahun penjara. Semasa hidupnya Cook menyangkal meskipun itu telah terbukti.
Frederick Cook
Semuanya dimulai dengan sangat baik. Cook mengesankan bagi penjelajah kutub Robert Peary dalam perjalanannya pada tahun 1892 ke Greenland sebagai dokter ekspedisi, dan pada tahun 1897, dia turut serta bergabung dalam perjalanan ke Antartika di atas kapal Belgica. Ekspedisi tersebut terdapat juga fotografer. Dia juga belajar memanjat dan rekan setimnya, legenda Antartika Roald Amundsen.

Dalam ekspedisi pertamanya pada tahun 1903, Cook mencoba mengelilingi Denali. Jadi mengapa sebagai seorang wirausahawan muda yang begitu banyak talenta dia harus membuat serangkaian penipuan yang tidak masuk akal?

Cook rupanya menjadi sangat terobsesi dengan pencitraan dirinya. Alih-alih membiarkan Peary yang berpengalaman menjadi mentornya, Cook bertekad untuk mengalahkannya dalam perlombaan ke Kutub Utara. Untuk melakukan ini, dia membutuhkan sponsor, dan menurutnya apa lagi yang lebih baik daripada menjadi manusia pertama mencapai titik tertinggi di Amerika Utara?

Salah satu hal yang membuat menarik kisah bohong Cook mengenai Denali adalah cara foto. Selama ekspedisi 1906, Cook berusaha menemukan cara ke puncak dengan Herschel Parker dan Belmore Browne, tetapi mereka tidak berhasil. Tetapi ketika yang lain pergi, Cook justru memutuskan kembali bersama Edward Barrill naik ke Denali. Sebulan kemudian dia kembali dengan foto Barrill sedang memegang bendera Amerika yang di klaim foto itu diambil di puncak. Belmore Browne langsung curiga.

"Saya tahu Dr.Cook belum mendaki McKinley... seperti orang New York mana pun akan paham bahwa tidak ada orang yang bisa berjalan dari Jembatan Brooklyn ke makam Grant dalam sepuluh menit".

Pada tahun 1910, Browne dan Parker kembali ke sana dan menemukan batu dalam foto yang di klaim Cook adalah puncak.

Kisah ini menjadi terkenal dan menjadi publisitas nasional, dan menghancurkan reputasi Cook sebagai seorang penjelajah. Bukti fotografis tentang foto yang di klaim Cook sebagai puncak justru memberatkannya. Buku 'The Dishonorable Dr.Cook' oleh Bradford Washburn dan Peter Cherici isinya berupa kumpulan bukti yang ada.

Pada tahun 1913, Bradford Washburn tercatat sebagai pendaki pertama mencapai puncak Denali, melalui sisi utara dengan menaiki Muldrow Glacier. Pada tahun 1936 Washburn melakukan serangkaian penerbangan dan melakukan pemetaan udara dan mengidentifikasi Buttress Barat menjadi rute pendakian Denali. Tidak puas hanya disitu, Washburn pun melakukan pendakian pertama Denali oleh West Buttress pada tahun 1951.

Dia adalah seorang fotografer yang menghabiskan hidupnya memotret gunung-gunung Alaska dari udara, dan menempati peringkat setelah Vittorio Sella dari Italia sebagai salah satu pelopor fotografi gunung. Dia mengenal Denali secara utuh dan merupakan orang yang paling tepat untuk membantah tipuan foto Frederick Cook.

Selama kunjungan singkatnya ke Denali bersama Edward Barrill tahun 1906, Cook banyak memotret. Yang terkenal adalah foto Barrill berdiri di puncak palsu yang kemudian di muat Harper's Magazine.

Dalam investigasinya Washburn secara sistematis mengidentifikasi foto tersebut. Tentu itu bukan pekerjaan mudah. Daerah potensial sangat luas tetapi Washburn menemukan semuanya, dan menemukan bahwa hampir semua foto diambil pada satu daerah kecil Gletser Ruth sekitar 20 mil di selatan puncak Denali, dan dipisahkan oleh bentangan medan sulit.

Cook gagal memperhatikan bahwa dua versi berbeda dari foto yang sama digunakan dalam artikel Harper's Magazine dan bukunya 'To the Top of the Continent', terbitan tahun 1908. Dalam gambar Harper, 2.579 m, Mt.Grosvenor (937 meter lebih tinggi daripada batu Barrill berdiri) ternyata telah dipotong, tetapi dalam bukunya seluruh foto justru ditampilkan.

Gambar di sebelah kiri di bawah menunjukkan foto Cook, dan garis putus-putus menunjukkan di mana terdapat tanaman. Gunung Grosvenor hanya bisa dilihat di paling kanan. Foto di sebelah kanan adalah tempat rekreasi Herschel Parker dan Belmore Browne.


Cook ternyata telah melupakan aturan berbohong, yaitu tidak dapat mengingat kebohongan sebelumnya. Unsur fotografi dalam kisah itu menarik perhatian banyak orang, tidak hanya Belmore Browne (yang juga seorang seniman) dan Bradford Washburn. Pada tahun 1957, Adams Carter mencoba membuat ulang foto puncak palsu, tetapi dia menemukan bahwa begitu banyak salju yang meleleh, sehingga ia harus berdiri di atas tiang 40 kaki untuk mendapatkan sudut yang benar (foto di sebelah kiri di bawah).

Pada tahun 1996, Boston Museum of Science memberikan tugas perusahaan bernama Itek Optical Systems untuk menggunakan teknologi pencitraan komputer untuk menganalisis foto secara lebih rinci. Mereka menggunakan stetoskop cermin untuk menindih foto-foto di atas satu sama lain dan memastikan apakah mereka dari tumpukan batu yang sama. Kanan atas adalah foto Cook dan kanan bawah adalah Carter. Huruf dan panah memilih fitur yang identik dalam dua gambar.
Salah satu hal menarik dan paling membuka mata tentang puncak palsu Frederick Cook adalah bahwa itu bahkan bukan setengah puncak, hanya tonjolan yang tidak signifikan di punggung bukit, yang membuatnya semakin mengesankan bagaimana Belmore Browne dan Herschel Parker dapat menemukannya sangat mudah.

Gambar berikut menunjukkan panorama dari Gletser Ruth dalam buku Cook, dan rekreasi Bradford Washburn dengan puncak palsu dilingkari. Seperti yang terlihat, jika menyebutnya itu gunung maka ada gajah di Alaska.
Masih ada sekitar 40 foto lain di 'The Dishonorable Dr Cook' yang dapat di analisis. Sebagai contoh, Cook tidak mencetak foto dari arah puncak palsu pada bukunya, tetapi dia hanya mengambil satu pada koleksinya.

Denali dapat dilihat di dari jauh, tepatnya 19,42 mil dan 4.552 meter lebih tinggi, tentu saja beda dengan puncak palsu Cook. Apakah tidak terpikir olehnya, bahwa suatu saat nanti seseorang akan mengungkap kebenaran?

0 Comments:

Posting Komentar