Sistem Penomoran Indeks Peta RBI

Menurut PP 10 Tahun 2000 disebutkan bahwa peta adalah suatu gambaran dari unsur-unsur alam dan atau buatan manusia, yang berada di atas maupun di bawah permukaan bumi yang digambarkan pada suatu bidang datar dengan skala tertentu.

Salah satu peta yang dihasilkan oleh BADAN INFORMASI GEOSPASIAL adalah Peta Rupabumi Indonesia (RBI). Peta RBI yang dihasilkan oleh BADAN INFORMASI GEOSPASIAL meliputi skala 1:1.000.000, 1:250.000, 1:100.000, 1:50.000, 1:25.000 dan 1:10.000 dimana seluruh wilayah Indonesia dibagi ke dalam grid-grid ukuran peta yang sistematis. Semua lembar peta tepat antara satu dengan lainnya, demikian pula ukurannya sama untuk setiap lembar.

Ukuran lembar peta tergantung dari skala peta yang dibuat. Ukuran lembar Peta Rupabumi Indonesia mengacu pada sistem grid UTM seperti pada tabel berikut :
Skala Peta Ukuran Lintang (L) Ukuran Bujur (B)
1 : 1.000.000 4 ° 6 °
1 : 500.000 2 ° 3 °
1 : 250.000 1 ° 1 ° 30’
1 : 100.000 30‘ 30’
1 : 50.000 15’ 15’
1 : 25.000 7’ 30” 7’ 30”
1 : 10.000 2’ 30” 2’ 30”

Tabel diatas dapat dilihat terjadi beberapa variasi luas cakupan area peta, sehingga pembagian suatu nomor lembar peta (NLP) memberikan jumlah matriks yang tidak seragam, misalnya berjumlah 4 atau 9. Sistematika pembagian ukuran peta skala 1:1.000.000 hingga dengan 1:10.000.

Setiap negara mempunyai sistem penomoran peta masing-masing. Oleh karena itu nomor peta umumnya unik. Sistem penomoran Peta Rupabumi Indonesia dalam bentuk kode numerik. Dari nomor tersebut dapat diketahui lokasi dimana suatu daerah berada lengkap dengan skala petanya.

Sistematika penomoran indeks peta di Indonesia dimulai dari 90 derajat BT (Bujur Timur) dan 15 derajat LS (Lintang Selatan) dan seterusnya hingga ke arah Utara dan ke arah Timur. Sistem penomoran untuk lembar Peta RBI (Rupabumi Indonesia) dimulai dari skala 1:250.000 (4 digit) lalu diturunkan sampai ke skala 1:10.000 (8 digit).

Urutan penomoran Peta Rupabumi yang diterbitkan BADAN INFORMASI GEOSPASIAL mengikuti aturan tertentu dimana secara skematis penomorannya tersaji pada Tabel berikut. Contoh untuk kode nomor 1209 yang merupakan nomor untuk wilayah DKI Jakarta dan wilayah sekitarnya.

Nomor NLP
Keterangan
1209 Nomor lembar peta skala 1 : 250.000, format 1 ° x 1 ° 30’. Satu NLP dibagi menjadi 6 NLP pada skala 1 : 100.000 masing-masing berukuran 30’ x 30’
1209 - 1 Nomor lembar peta skala 1 : 100.000, format 30’ x 30’. Satu NLP dibagi menjadi 4 NLP pada skala 1 : 50.000 masing-masing berukuran 15’ x 15’
1209 - 43 Nomor lembar peta skala 1 : 50.000, format 15’ x 15’. Satu NLP dibagi menjadi 4 NLP pada skala 1 : 25.000 masing-masing berukuran 7’ 30” x 7’ 30”
1209 - 224 Nomor lembar peta skala 1 : 25.000, format 7’ 30” x 7’ 30”. Satu NLP dibagi menjadi 9 NLP pada skala 1 : 10.000 masing-masing berukuran 2’ 30” x 2’ 30”
1209 - 6229 Nomor lembar peta skala 1 : 10.000, format 2’ 30” x 2’ 30”

0 Comments:

Posting Komentar