Kunci Menghidari Disorientasi Arah Saat Trekking

Disorientasi arah akan fatal ketika pendaki tetap melanjutkan trekking tanpa berusaha orientasi medan sekitar, dan memutuskan tetap mengikuti jalur setapak yang salah di hadapannya.
Masalah disorientasi arah saat trekking dapat terjadi akibat dari berbagai faktor, seperti jarak pandang terbatas karena kabut, memaksa melanjutkan perjalanan saat malam, salah dalam menentukan jalur, mencoba mengambil jalur pintas, faktor ego dan merasa yakin pada kemampuan dirinya.

Disorientasi arah tersesat dapat terjadi pada siapapun, tidak terkecuali pendaki berpengalaman yang memiliki mendaki jam terbang tinggi. Karena itulah sangat dianjurkan mengapa saat turun kabut, atau sebelum memasuki belantara pegunungan yang asing, sebaiknya berhenti untuk orientasi medan. Kemudian silakan putuskan akan melanjutkan atau menunda trekking.

Kunci menghidari disorientasi arah adalah mengetahui posisi awal keberangkatan dan titik tujuan secara pasti sebelum memasuki belantara pegunungan. 
Ploting secara benar pada peta rute yang akan di jelajahi.

Enjoy your trip

0 Comments:

Posting Komentar